Blog berisi curhatan si lajang

Kamis, 30 April 2015

Awesome Avengers: Age of Ultron


Nonton bagian pertamanya tahun 2012. Tahun 2012, saudara-saudara. Walau sepanjang tahun 2013 dan 2014 itu ada film Iron Man 3, Thor: The Dark World, Captain America: The Winter Soldier, sampai film serial televisi: Agents of Shield, tetap saja ada yang kurang! Untung deh akhirnya film dengan sutradara Josh Whedon rilis juga tahun ini.

Film dimulai dari adegan pertarungan para Avengers yang menyerbu markas Hydra dengan tujuan mengambil kembali tongkat milik Loki. Dasar ilmuwan, Tony Stark (Robert Downey JR) mengajak Bruce Banner (Mark Ruffalo) untuk mencari tahu lebih dalam kekuatan tongkat tersebut. Tony terobsesi menciptakan alat pertahanan untuk manusia dan dari tongkat tersebut diketahui menyimpan artifical intelligence. Niat baik yang dilakukan dengan sembunyi-sembunyi akhirnya berbalik fatal. Tercipta kekuatan jahat Ultron yang suaranya diisi oleh James Spader. Suaranya James Spader khas sekali sehingga malah mengingatkan saya dengan film serial televisinya: The Blacklist.

Rabu, 29 April 2015

Farewell Furious 7


Kebut-kebutan? Balap mobil? Bleh... Sama sekali bukan genre favorit saya. Yang pertama aja, saya tonton saat tayang di salah satu televisi swasta.

Tapi lama-lama adegannya tambah gila-gilaan membuat tegang, tambah heboh, tokoh penjahatnya tambah licik. Dan tambah seru lagi nontonnya pas tahu ada pemain film Indonesia: Joe Taslim (di Fast & Furious 6). Film Fast and Furious murni untuk menghibur diri jadi kenapa tidak saya tonton lanjutannya? Plus, film ini yang terakhir dibintangi oleh Paul Walker. Sutradara untuk Furious 7 adalah James Wan. Gak. Ini beneran film action dan bukan film horor ya.

Senin, 27 April 2015

Pasar Santa First Timer


Mahal. Itu kesan pertama saya ketika mencoba tempat hang out yang bukan mall. Maklum, untuk urusan makan saya memang suka kumat pelitnya. Kalau harga segini makannya dapat apa? Sudah sekalian sama minumannya? Dan kalau harganya lebih mahal lagi, ada hal apa yang saya dapat? Tempatnya nyaman? Ada WiFi? Memang dasar tikus mall.

Karena menghindar yang namanya terlalu mainstream, saya dan teman-teman iseng mengunjungi Pasar Santa yang heboh banget makanan-makanannya di media sosial. Dan sepertinya sih, walau ada makanan dan minuman yang saya suka, saya akan berpikir lumayan lama untuk kembali lagi. Okeh. Mari kita mulai.

Selasa, 14 April 2015

Happy Anniversary Dear Parents


Beberapa waktu lalu orangtua saya merayakan ultah pernikahan 53 tahun. Terima kasih pada Tuhan untuk memberikan kesempatan pada kami merayakannya bersama.

Kue ultah udah disiapkan sama ponakan saya walau mereka sempat shock berat pas melihat warna tulisan yang tertera di kue tersebut. Yah, yang penting niatnya kan? Hehehhe

Pada hari H tanggal 28 Maret yang pas bener hari Sabtu, kami sekeluarga mencoba steak di restoran ABUBA yang belum lama buka di area Matraman. Soalnya papa saya paling demen steak. Saya sama mama ya ikut-ikutan aja deh karena ingin tahu seperti apa sih makan steak disini? Ohya, sekedar tambahan informasi kue tidak dibeli di Abuba ya.

Jumat, 10 April 2015

Alasan Orang Bicara Tidak Jujur


Bukan, saya bukan pakar kebohongan atau mau membenarkan orang untuk berbohong. Tapi memang pasti saya yakin, ada buanyaaaak alasan mengapa orang lebih memilih berbohong. Dan menurut artikel ini, pada akhirnya semua disebabkan karena: Takut, Sombong (mungkin lebih tepatnya gengsi dalam kasus ini), Serakah dan Kebencian.

Rabu, 01 April 2015

Kebersamaan Dengan Keluarga

Usaha Pertama

Dari dulu saya sih memang seneng banget foto diri sendiri... Maksudnya, senang memaksa orang lain untuk mengambil foto saya lagi sendirian. Apalagi kalau sedang dalam perjalanan ke luar negeri. Teman perjalanan saya sampai tobat-tobat menghadapi kelakuan saya yang banci kamera. Padahal kalau dipikir-pikir orangtua saya tidak begitu-begitu amat untuk urusan foto. Bukan masalah saat jaman mereka dan saya belum ada yang namanya kamera handphone dan monopod alias tongsis. Yang ada alat yang namanya tripod dan itu jelas tidak masuk dalam anggaran belanja orangtua saya. Tapi toh ada banyak foto-foto saya mulai dari bayi sampai menjelang remaja. Tentu saja konsep foto mereka beda dengan saya. Kalau mereka mementingkan segi dokumentasi sementara saya lebih mementingkan segi saya kece atau tidak dalam foto tersebut. Jadi karena ini saya sering kena semprot terutama oleh mama karena sering mencoba foto berulang kali. Maklum, dulu khan untuk foto-foto lebih ribet. Harus ada kamera lalu pake klise film baru dicetak. Kadang kalau mau irit ngintip dulu di klise film, foto mana saja yang mau dicetak. Dan orangtua saya walau malas untuk foto diri, selalu menikmati untuk membuka-buka album foto lama. Mengingat lagi kenangan yang terekam dalam foto-foto tersebut. 

Ria's Been Here

Ria Tumimomor’s Travel Map

Ria Tumimomor has been to: France, Germany, Indonesia, Italy, Netherlands, Singapore, South Korea, Switzerland.
Get your own travel map from Matador Network.